Penerimaan Diri
Hari ini di penghujung september ada bagian yang gagal, tetapi aku hebat sudah bisa bertahan sejauh itu tetapi sejenak aku berpikir ... Itu hanya bagian kecil dari sebuah proses lalu mengapa kau menangis? Ternyata jawabannnya hanya karena itu tidak sesuai dengan plan yang sudah direncanakan. Aku menangis juga karena beberapa ketakutan yang muncul, bagaimana kalau aku nggak bisa merasakan hal itu, bagaimana kalau aku tidak bisa mengikuti kegiatan yang aku impikan, bagaimana kalau aku nggak bisa menjadi oarang berdampak sama seperti yang aku lihat pada Kak Bija, Kak Pipah, atau Kak Ica atau kak Shafasalsabila. Perayaan yang sering mereka tampilkan di sosial media, aku juga ingin mengambil kesempatan itu.
Hari ini ketakutan ku berperang dengan mimpi-mimpiku, entah mana yang akan menang nantinya, aku hanya berharap Allah beri aku kemampuan dan juga kekuatan bahwa kerasnya usaha dan banyaknya keinginanku yang tidak terwujud, suka tidak sukanya, harus selalu terselip perasaan Penerimaan Diri.
Komentar
Posting Komentar